Bagian Organisasi Selenggarakan Workshop Budaya Pemerintahan SATRIYA Tahun 2022

         Dalam rangka memberikan pemahaman akan pemaknaan nilai-nilai Budaya Pemerintahan “SATRIYA”, Bagian Organisasi Setda Kota Yogyakarta mengadakan Workshop Budaya Pemerintahan yang diselenggarakan pada hari Jumat 1 April 2022 bertempat di Ruang Rapat BKPSDM Kota Yogyakarta. Adapun peserta workshop adalah Kepala Sekolah Negeri Se-Kota Yogyakarta dan tim pokja Budaya Pemerintahan.

          Kegiatan workshop dibuka oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Yogyakarta. Dalam sambutannya, yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Yogyakarta Bapak Drs. Kris Sarjono Sutejo, MM menekankan bahwa pemaknaan nilai-nilai budaya pemerintahan “SATRIYA” harus menginternalisasi kepada seluruh pegawai khususnya bagi guru-guru negeri di Pemerintah Kota Yogyakarta yang dapat dijadikan pedoman dalam bersikap, bertindaklaku dan bekerja. Manfaat budaya kerja bagi pegawai antara lain memberikan kesempatan untuk berperan, berprestasi, aktualisasi diri, mendapat pengakuan, penghargaan, kebanggaan kerja, rasa ikut memiliki dan bertanggungjawab, memperluas wawasan serta meningkatkan kemampuan memimpin dan memecahkan masalah. Selain itu budaya kerja juga dapat meningkatkan koordinasi sebagai akibat dari adanya kerjasama yang baik antar individu, antar kelompok dan antar unit kerja sehingga dapat menciptakan suasana kerja yang menyenangkan dan dapat mendorong kreatifitas pegawai dalam bekerja.

         Narasumber kegiatan workshop tersebut adalah Bapak Abu Yazid, S.I.P., M.M. selaku Kepala Bagian Standardisasi dan Pelayanan Publik Biro Organisasi Pemda DIY dan Ibu Maria  Fithri  Agustina, SE, M.Acc serta Ibu Nita Arfiyani, SIP dari  Biro Organisasi Pemda DIY. Penyampaian materi dalam kegiatan workshop menekankan kepada kebijakan penerapan budaya pemerintahan menurut Peraturan Gubernur DIY Nomer 72 Tahun 2008, internalisasi nilai-nilai “SATRIYA’ dan penyusunan rencana aksi budaya pemerintahan.

        Melalui penyelenggaraan kegiatan workshop ini diharapkan dapat mempercepat proses internalisasi dan implementasi nilai-nilai budaya “SATRIYA” dengan ditindaklanjuti pembentukan Pokja Budaya Pemerintahan dan penyusunan rencana aksi budaya pemerintahan di masing-masing sekolah.